Renungan


Terlalu indah untuk dilupakan………

PENGHARAPAN :
Pengharapan itu bukannya berpura-pura, seolah-olah masalah itu tidak ada. Pengharapan adalah keyakinan bahwa masalah-masalah yang ada tidak akan berlangsung selamanya, karena luka-luka batin akan dipulihkan dan masalah-masalah akan diatasi. Pengaharapan adalah iman bahwa Tuhan memberikan kekuatan untuk membawa kita ke luar dari kegelapan menuju kepada terang.

KASIH :
Kasih senantiasa ada jalan ke luar.
Kasih itu tidak takut.
Kasih membangun jembatan-jembatan, bukan tembok-tembok.
Kasih itu pantang menyerah.
Kasih senantiasa mendengarkan dengan sungguh-sungguh.
Kasih senantiasa menantikan dengan penuh pengharapan.
Lakukan segala sesuatu dengan KASIH !

IMAN :
Iman adalah mata yang melihat Allah, tak peduli betapa gelapnya hari.
Iman adalah tangan yang memegang-Nya pada jalan yang curam dan tidak rata.
Iman adalah hati yang bersukacita menerima kebenaran janji Allah.
Iman adalah telinga yang mendengarkan suara Tuhan yang berbicara kepada kita.
Iman menolak untuk meragukan-Nya walaupun orang lain penuh dengan kekhawatiran.
Iman adalah percaya akan firman-Nya dan menyadari bahwa Tuhan itu dekat.

APA YANG DAPAT DIBELI DENGAN UANG ?
Dengan uang dapat dibeli :
Tempat tidur Bukan tidur, Buku Bukan hikmat
Makanan Bukan selera makan, Perhiasan Bukan kecantikan
Rumah Bukan rumah tangga, Obat Bukan kesehatan
Kemewahan Bukan gaya hidup, Hiburan Bukan kebahagiaan
Hiasan salib Bukan Juruselamat, Bangku gereja Bukan surga
Apa yang tidak dapat dibeli dengan uang, Yesus Kristus dapat memberikannya dengan Cuma-Cuma.

KEBAHAGIAAN DALAM PERJALANAN HIDUP:
Bila Allah adalah mitra kita sementara kita mengarungi jalan kehidupan, ada pertolongan bagi setiap masalah dan ada anugerah bagi setiap pergumulan.
Kita akan mendapati diri kita bahagia sepanjang jalan yang kita lalui, bila dengan iman kita menempuh hidup ini bergandengan tangan dengan Tuhan.

IMAN MENEMUKAN JAWABAN :
Andaikan hari senantiasa pagi, kita tak'kan pernah merasakan hangatnya surya agar kita dapat menghargai keberadaan cahaya matahari, kita perlu merasakan dinginnya malam hari.
Acapkali kita bertanya dalam hati " Mengapa duri hadir bersama bunga mawar?" iman kita akan menemukan jawaban yang dinanti-nanti, sementara pengertian kita semakin bertambah.

YESUS PEDULI :
Terkadang jawaban tak kunjung tiba walaupun kita telah memanjatkan doa-doa kita, kita merasa heran, "Mengapa Tuhan?"
Kita mulai mempertanyakan apakah Yesus benar-benar peduli, kita tidak perlu bimbang bila kita percaya akan rancangan kasih Tuhan, Ia melihat keseluruhan, Ia mendengarkan doa2 kita, Ia memegang kita dalam tangan kasih-Nya.

TUHAN MEMBUAT SEMUANYA INDAH PADA WAKTUNYA :
Terkadang kita tidak mengerti, mengapa segala sesuatu berjalan serba salah, dalam hati, kita mulai bertanya, apakah benar Tuhan mendengarkan doa?
Kekhawatiran dan ketakutan mulai menghantui kehidupan kita, kita bingung dan putus asa. Tidakkah Tuhan tahu apa yang sedang terjadi dalam hidup kita ?
Pada suatu hari aku masuk ke tempat kudus Allah untuk merenung, kusadari bahwa segala sesuatu yang terjadi itu sebenarnya adalah untuk kebaikanku sendiri.
"Betapa bodoh dan dungunya aku di pemandangan-Mu, ya Allah, walaupun demikian Engkau tetap mengasihi aku. Engkau memegang tangan kananku, dan mempunyai rencana yang indah bagiku.
Sepanjang hidupku Engkau terus membimbing aku dengan nasihat firman-Mu. Engkau membuat semuanya indah pada waktunya, ya Tuhan"

JANGAN KHAWATIR :
Bukan kerja keras yang "membunuh" manusia, melainkan kekhawatiran yang ada pada manusia itu. Bekerja itu sehat....kekhawatiran itu bagaikan karat pada pisau, bukan revolusi yang merusak mesin-mesin melainkan gesekan mesin-mesin itu.

BAGI YANG BERKEPENTINGAN :
Engkau menyebut Aku jalan, namun engkau tidak mengikut Aku.
Engkau menyebut Aku terang namun engkau tidak melihat Aku.
Engkau menyebut Aku guru namun engkau tidak mendengarkan Aku.
Engkau menyebut Aku Tuhan namun engkau tidak melayani Aku.
Engkau menyebut Aku kebenaran namun engkau tidak percaya kepada-Ku.
Janganlah terkejut bila pada hari itu kelak Aku berkata kepadamu,"Aku tidak mengenal kamu!" ( Matius 7:23 )

GEMBALA YANG BAIK:
Setiap kali "peperangan" merebak jauh dalam batinku, dan musuh mencoba mengelabuhiku untuk menyesatkan tujuan hidupku.
Teringatlah aku akan Gembalaku yang baik yang tidak saja berperang bagiku, namun merayakan kemenanganku sebelum musuh sempat mengusikku.